Senin, 19 Februari 2018
Senin, 19 Februari 2018

Senin, 19 Februari 2018: (Hari Presiden)
Yesus berkata: “Wahai kaumku, kamu membaca di Injil bagaimana Aku akan memisahkan domba dari kambing pada hari penghakiman. Ini berarti bagaimana orang-orang baik akan pergi ke surga, sementara orang-orang jahat akan dibuang ke neraka. Untuk bisa masuk surga, kamu harus menunjukkan padaku bagaimana kamu mencintai Aku dan tetanggamu selama hidupmu. Orang-orang yang membantu memberi makan kepada orang lapar, memberikan pakaian kepada orang telanjang, menyediakan tempat tinggal bagi orang tanpa rumah, serta mengunjungi tahanan dan orang sakit, mereka adalah orang-orang baik. Harta karun dari perbuatan baik kamu itu yang akan membantumu masuk surga. Orang-orang yang tidak membantu tetanggamu dan tidak mencintai Aku, mereka berada di jalan menuju neraka. Kamu ingin mendirikan hubungan cinta dengan Aku dalam doamu sehari-hari, supaya Aku tahu siapa kamu. Orang-orang yang tidak mengenal Aku juga akan dikirim ke neraka. Hiduplah sesuai dengan Perintah-Kuperanku, dan kamu akan berada di jalan yang benar menuju surga, seperti yang ditunjukkan oleh cinta kamu terhadap Aku dan cinta kamu terhadap tetanggamu.”
Yesus berkata: “Wahai kaumku, kamu terus melihat bencana alam di seluruh dunia. Dalam visimu, kamu bisa melihat banjir dari air hujan yang turun dari bukit dengan lelehan salju akibat suhu hangat. Kamu juga melihat dalam beritamu tentang letusan gunung api yang menyebabkan awan tinggi di Indonesia. Hari ini, kamu melihat gempa bumi susulan 5.9 skala Richter di Meksiko setelah gempa bumi 7.2 skala Richter di daerah yang sama. Kamu akan melihat lebih banyak gempa bumi dan letusan gunung berapi saat hal-hal tersebut terjadi menuju California melalui Cincin Api. Doakan untuk jiwa korban dari bencana alam seperti itu. Kamu juga bisa doakan untuk semua korban penembakan terbarumu di sebuah sekolah menengah atas di Florida. Ini adalah tanda keruntuhan dalam keluarga kamu, karena banyak rumah hanya memiliki satu orang tua. Kesehatan mental anak-anakmu ditantang oleh lingkungan rumah yang buruk. Sekolah-sekolah mungkin membutuhkan keamanan tambahan untuk mengatasi para penembak tersebut. Doakan untuk keluargamu dan perlindungan anak-anakmu di sekolah.”